SNPMB 2023: Gabungkan Penerimaan Mahasiswa Baru Politeknik dan Universitas
Polines, Dimensi (25/02) – Setiap tahunnya Politeknik Negeri Semarang (Polines) melakukan Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) yang dilaksanakan dalam berbagai jalur mulai dari nasional hingga mandiri. Berbeda dengan tahun sebelumnya, PMB tahun ini dilaksanakan secara serentak dengan nama yang berbeda yaitu Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) yang dimulai pada (09/01 – 04/08). Seleksi ini mengacu pada dasar kebijakan PMB yaitu Peraturan Menteri Pendidikan, Budaya, Riset, dan Teknologi (Permendikbudristek) No. 42 Tahun 2022. Seleksi dibagi dalam tiga tahap ujian dengan rentang waktu yang berbeda. Sebanyak dua jenis ujian dilaksanakan secara serentak bersama Politeknik dan Universitas Negeri seluruh Indonesia dan satu jenis ujian dilaksanakan serentak bersama Politeknik Negeri seluruh Indonesia.
Terkait dengan adanya perubahan sistematika seleksi, Herry Ludiro selaku Ketua Panitia Seleksi Polines Penerimaan Mahasiswa Baru (SPPMB) 2023, mengatakan bahwa seleksi untuk tahun ini lebih sederhana karena dilakukan secara serentak. “Seleksi tahun ini lebih sederhana, yang terpenting tetap ikuti informasi yang diberikan di portal Polines,” ucapnya dalam webinar Sosialisasi dan Promosi (Sospro) SNPMB 2023 pada (24/02) lalu melalui media Zoom. Menanggapi adanya perbedaan seleksi tahun ini dengan tahun sebelumnya, Totok Prasetyo selaku Direktur Polines, mengatakan bahwa saat ini acuan peraturan sudah diperbarui sehingga Polines harus menaati aturan yang ada. “Saat ini semua sudah berubah dan kami pun harus menaati aturan tersebut,” ujarnya dalam webinar yang sama.
Sejalan dengan Totok, Samuel Beta selaku Wakil Direktur (Wadir) I Bidang Akademik, juga menjelaskan bahwa semua bentuk tes masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dilaksanakan secara bersama-sama termasuk Polines. “Polines juga bagian dari PTN, maka dari itu dilaksanakan secara serentak,” ujar Beta dalam webinar Sospro SNPMB 2023. Ia pun menambahkan bahwa tes yang akan diujikan juga berbeda dengan tahun sebelumnya. Pada tahun sebelumnya, calon mahasiswa baru (camaba) bisa menghafal pertanyaan maupun jawaban, maka tahun ini camaba hanya bisa menjawab pertanyaan dengan menggunakan penalaran. “Tes sesuai penalaran dan pemecahan masalah, jadi tidak bisa menghafal seperti tahun lalu,” jelasnya.
Terkait pendaftaran PMB yang sedang berlangsung, saat ini Polines sedang melaksanakan Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) hingga (28/02) mendatang. Menanggapi hal tersebut, Putri Nur selaku camaba, mengatakan bahwa saat ini ia sudah mendapatkan bukti finalisasi akun pendaftaran dan sedang menunggu adanya pengumuman. “Saya sudah mendapatkan bukti finalisasi akun,” ucap Putri. Ia pun menambahkan bahwa dirinya tidak mengalami kesulitan karena dibantu oleh pihak sekolah. “Sejauh ini belum ada kesulitan, masih menunggu info dari sekolah juga,” tambahnya.
Terlepas dari perubahan yang ada, Indaka Mahir selaku mahasiswa Polines, mengatakan bahwa perubahan tes dari tahun sebelumnya tidak berpengaruh besar. “Perubahan soal tidak berpengaruh besar, tes penalaran dan pemecahan masalah akan lebih baik karena menambah kualitas mahasiswa yang masuk ke Polines,” ujarnya. Ia pun berharap camaba dapat mempersiapkan perubahan sistem seleksi dengan baik. “Semoga dapat mempersiapkan proses seleksi dengan baik karena muatan materi juga akan berbeda,” pungkasnya.
(Kharisma)
tangkap mulyono
Mesin memang tidak bisa diatur, namun memiliki aturan tersendiri. PPM masih berjalan lancar tapi berjalan dibalik layar
Mesin memang tidak bisa diatur, namun tetap memiliki aturan tersendiri. PPM tetap berjalan namun dibalik layar
baguss lillll 👌
Font artikel lpm tipis banget, warnanya juga tidak hitam