Atasi Burnout di Tengah Kehidupan yang Alot

Apakah Sahabat Dims pernah mengalami lelah yang berlebih karena padatnya kegiatan? Jika pernah, artinya Sahabat Dims berada dalam kondisi burnout. Sebenarnya, apa sih burnout itu? Apakah berbahaya bagi kesehatan? Dilansir dari Help Guide, burnout adalah kondisi kelelahan emosional, fisik, dan mental karena stres yang berlebihan dan berkepanjangan. Kondisi tersebut membuat seseorang kewalahan dan tidak mampu menjalankan tanggung jawabnya. Apalagi bagi seorang mahasiswa yang kesehariannya menghadapi terpaan tugas kuliah, ujian, dan kesibukan lainnya. Tentu hal ini patut diwaspadai, bukan? Lalu, bagaimana cara mengatasinya? Yuk, simak trivia berikut ini!

1. Rancang dan Ingat Tujuan Awal

Dalam setiap hal yang dilakukan, usahakan memiliki tujuan awal. Misalnya, ketika Sahabat Dims memulai perkuliahan pastinya sudah memiliki rencana awal, mulai dari jurusan hingga sesuatu yang ingin dilakukan saat selesai wisuda. Ingat ya Sahabat Dims, ketika merealisasikan hal tersebut sebaiknya sesuai dengan rencana awal. Hal itu dikarenakan tugas dan tanggung jawab yang berlebihan dan tidak sesuai dengan rencana awal akan mengakibatkan kelelahan.

2. Batasi Diri dengan Jelas

Ketika mulai merasakan burnout, sebaiknya Sahabat Dims beristirahat sejenak. Terkadang manusia merasa ‘I am Fine’, tapi di balik itu sebenarnya tubuh menolak dan jika tetap dipaksakan, maka akan berakhir sakit. Itulah alasan pentingnya memberi waktu  istirahat untuk tubuh Sahabat Dims. Sekadar memanjakan diri sendiri juga termasuk bagian apresiasi diri lho, Sahabat Dims.

3. Lakukan Hal yang Disukai

Setiap manusia dilahirkan dengan kelebihan dan kemampuan masing-masing. Tidak ada manusia yang dilahirkan tanpa memiliki bakat. Untuk itu, Sahabat Dims perlu sesekali meluangkan waktu di tengah kesibukan untuk mengasah kemampuan. Hal tersebut bisa menjadi peralihan ketika Sahabat Dims sedang merasa jenuh. Apalagi jika kemampuan tersebut dapat memberikan keuntungan, tentu akan sangat bermanfaat bagi Sahabat Dims.

4. Kelilingi Diri dengan Orang-orang Positif

Hal ini penting Sahabat Dims lakukan agar senantiasa berada di lingkungan orang-orang positif. Seperti kata Leiter, “Menerima energi positif dari orang lain adalah pengalaman yang menggembirakan, demikian juga dengan mengekspresikan energi positif tersebut kepada orang lain”. Saling menyebarkan energi positif akan menciptakan suasana yang aman dan produktif, lho Sahabat Dims.

Nah, itulah beberapa cara untuk mengatasi masalah burnout bagi Sahabat Dims yang sedang mengalaminya. Bekerja keras memang diperlukan, namun perlu diingat untuk menyadari batas kemampuan diri ya, Sahabat Dims. Salam sehat dan semangat menjalani kehidupan!

(Dianita Vega)

Sumber:

kompas.com

djkn.kemenkeu.go.id