Wish: Ketika Harapan Hampir Lenyap karena Keserakahan
Produser : Jennifer Lee
Sutradara : Fawn Veerasunthorn, Chris Buck
Penulis : Chris Buck, Jennifer Lee
Pengisi suara : Ariana DeBose, Alan Tudyk
Diproduksi : Walt Disney Animation Studios
Tanggal Rilis : 22 November 2023
Durasi : 95 menit
“Jangan pernah menyerah pada mimpimu, sekecil apapun itu,”
Salah satu kutipan menarik tersebut berasal dari film Wish, film animasi musikal yang dirilis untuk menandai hari ulang tahun Perusahaan Walt Disney ke-100 pada tahun 2023. Disutradarai oleh Fawn Veerasunthorn dan Chris Buck, film ini memadukan animasi 3D dengan animasi gambar tangan ala Disney. Film ini mengambil tema fantasi dan petualangan, menceritakan seorang gadis yang berusaha memperjuangkan keinginannya.
Film Wish berlatar di sebuah kerajaan yang berada di pulau kecil dan terletak di dekat Laut Mediterania. Kerajaan tersebut bernama Kerajaan Rosas yang didirikan oleh Raja Magnifico (disuarakan oleh Chrise Pine) dan istrinya, Ratu Amaya (disuarakan oleh Angelique Cabrai). Magnifico mendirikan kerajaan dengan mempelajari sihir yang memberinya kemampuan magis, yaitu kemampuan untuk mewujudkan impian atau keinginan rakyatnya yang berusia di atas 18 tahun. Momentum tersebut kemudian menjadi acara tradisi yang dilakukan selama sebulan sekali di hadapan rakyat kerajaan.
Tokoh utama film ini, yaitu Asha (disuarakan oleh Ariana DeBose) awalnya berniat untuk melakukan wawancara pendaftaran murid raja serta memohon kepada Magnifico untuk mengabulkan keinginan kakeknya yang belum terkabul. Namun, Magnifico menolak permintaan Asha dengan mengatakan bahwa impian kakeknya akan menghancurkan Rosas meski impian kakeknya adalah hal yang sederhana. Hal ini pun menimbulkan perdebatan yang kemudian mengungkap rahasia tradisi Kerajaan Rosas. Magnifico rupanya menghapus ingatan orang-orang tentang keinginan yang mereka ungkapkan dan tidak akan pernah mengembalikan impian atau keinginan yang tidak terpenuhi. Asha yang mengetahui kejahatan Magnifico pun tak tinggal diam dan berusaha bersuara meski tidak ada yang mempercayainya. Tak disangka, Asha menemukan sebuah bintang jatuh bernama Star yang mampu mengabulkan keinginan Asha sekaligus membuat Magnifico merasa terancam. Dengan bantuan Star, Asha mencoba melakukan misi berbahaya melawan Magnifico.
Munculnya konflik serta penggambaran karakter yang sesuai dengan audio-visual menjadi salah satu keunggulan dari film yang diproduksi oleh Walt Disney ini. Kecocokan pengisi suara dan karakternya pun semakin menegaskan bahwa animasi musikal merupakan ciri khas dari studio raksasa Hollywood itu. Meski begitu, keunggulan film ini dirasa masih kurang mengingat film ini dirilis untuk merayakan periode satu abad dari Disney. Alur cerita yang terlalu mudah dipahami serta latar belakang tokoh Magnifico yang tidak begitu jelas menjadikan Wish sebagai film keluaran Disney yang kurang mampu mendobrak gelar masterpiece seperti karya-karya lain contohnya Frozen.
Terlepas dari itu, Wish mengajarkan kita bahwa bentuk dari kesuksesan terkadang bermacam-macam. Setidaknya ada satu hal membanggakan yang telah dilakukan yaitu kerja keras, sebuah kata sederhana namun memiliki berjuta makna. Film ini sangat direkomendasikan untuk semua usia karena mampu menginspirasi agar terus berusaha keras mencapai impian. Jadi, apakah Sahabat Dims tertarik menonton film ini bersama keluarga?
(Tsabita Shafa, SMAIT Insantama Bogor)
tangkap mulyono
Mesin memang tidak bisa diatur, namun memiliki aturan tersendiri. PPM masih berjalan lancar tapi berjalan dibalik layar
Mesin memang tidak bisa diatur, namun tetap memiliki aturan tersendiri. PPM tetap berjalan namun dibalik layar
baguss lillll 👌
Font artikel lpm tipis banget, warnanya juga tidak hitam