Komunitas MP MBKM: Solusi Tingkatkan Informasi Mahasiswa Polines Tentang Kampus Merdeka

Polines, DIMENSI (20/09) – Mahasiswa Penggerak Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MP MBKM) merupakan komunitas baru di Politeknik Negeri Semarang (Polines) yang diinisiasi oleh Komunitas Pemuda Pelajar Merdeka. Komunitas MP MBKM yang resmi berjalan sejak Rabu (10/08) lalu ini bertugas untuk mensosialisasikan program-program MBKM kepada mahasiswa Polines. Adanya komunitas baru ini bertujuan agar lebih banyak mahasiswa yang berpartisipasi aktif dalam MBKM seperti Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) dan Indonesian International Student Mobility Award for Vocational Student (IISMAVO).

Sebagai pengenalan, dijelaskan oleh Ine Suci Hamidah selaku anggota komunitas MP MBKM, bahwa komunitas ini merupakan komunitas yang secara resmi menjadi mitra strategis Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia (Kemdikburistek) untuk mengkampanyekan MBKM di kalangan mahasiswa. “Sebagai bentuk sosialisasi kami membentuk komunitas tersebut,” terangnya.

Sebagai komunitas yang baru berdiri di Polines, tentunya diperlukan anggota dari komunitas ini. Ditambahkan oleh Ine, bahwa hanya ada tiga anggota saat awal berjalannya komunitas ini. Akhirnya, pada (10-15/09) diadakan open recruitment anggota MP MBKM. “Untuk rekruitmenya tidak ada seleksi karena kami butuh anggota yang banyak untuk sosialisasi,” jelas Ine. Kendati demikian, Mohamad Hasanudin selaku Koordinator MSIB batch tiga menyampaikan walaupun sudah ada open recruitment tetapi hanya sebagai volunteer atau pioner MBKM di Polines bukan struktur organisasi. “Untuk kedepannya jika diperlukan maka akan membuat struktur yang terorganisir,” jelasnya.

Terlepas dari permasalahan tersebut, Risma Septian selaku mahasiswa yang mendaftar dan lolos open recruitment, menuturkan bahwa alasannya mendaftar karena komunitas tersebut sangat berguna dalam menggali informasi terkait program kampus merdeka. “Adanya komunitas ini sebagai tempat informasi program kampus merdeka bagi mahasiswa Polines,” tuturnya. Selain itu, ia juga mengungkapkan terkait program kerja MP MBKM yang sudah dilakukan ialah MSIB Talks yang diisi oleh alumni MSIB. “Untuk program kerja kedepannya lebih fleksible dengan melihat program yang akan dibuka oleh Kampus Merdeka,” jelas Risma.

Sejalan dengan Risma, Annisa Gayuh Yuliarti selaku mahasiswa yang pernah mengikuti program MSIB, mengungkapkan bahwa komunitas ini nantinya akan membantu mahasiswa untuk mengetahui kegiatan di luar kampus yang sangat bermanfaat. “Banyak kegiatan di luar kampus yang bisa memberikan pengalaman baru,” ungkapnya.

Di akhir, Hasan menyampaikan bahwa sebagai mahasiswa penggerak, harapannya semua mahasiswa bisa bergerak ke arah yang sama. Selain itu, ia berharap komunitas ini bisa menjalankan fungsi sosialisasi dengan baik dan memberikan informasi yang terpercaya. “Agar mahasiswa tertarik mengikuti program yang ada dan bisa mempersiapkan diri lebih awal,” pungkasnya.

(Ela Melianti)

Advertisements

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *