Memahami Arti ‘Hidup Apa Adanya’ yang Sebenarnya
Judul: Hidup Apa Adanya (I Decided to Live As Myself)
Penulis: Kim Suhyun
Penerbit: TransMedia Pustaka
Penerjemah : Presilia Prihastuti
Genre : Self Improvement
Tebal buku: 296 halaman
Tahun Terbit : Februari 2020
ISBN : 978-602-1036-29-4
“Aku harus bisa masuk ke universitas A karena teman-temanku ingin masuk ke kampus itu.”
“Aku harus bisa diterima di perusahaan B karena teman-teman akan menilaiku sebagai seorang yang sukses.”
“Aku ingin megubah penampilan seperti dia yang dikagumi banyak lelaki.”
“Aku ingin membeli barang bermerek agar orang-orang menilaiku sebagai orang kaya.”
Anggapan-anggapan seperti itulah yang melatar belakangi ditulisnya novel ini. Lelah memang jika hidup harus sesuai dengan penilaian dan pendapat orang lain, tidak akan ada habisnya. Sangat perlukah kita memuaskan penilaian orang lain?
Buku yang berupa kumpulan To-Do-List menjalani hidup penuh percaya diri ini, memberikan dukungan dan hiburan bagi orang-orang yang sedang menjalani hidup, yang bingung menentukan jalan terbaik untuk dirinya sendiri. Buku ini menghadirkan berbagai cara agar kita tidak merasa iri, membenci orang lain, dan cara untuk bisa menyayangi diri sendiri. Buku keempat dari Kim Suhyun ini juga berisi kumpulan alasan atas pemikiran buruk terhadap dirinya sendiri. Karena ditulis berdasarkan pengalaman pribadinya, Kim Suhyun mengungkapkan harapannya agar buku ini dapat memotivasi, menenangkan, dan menghibur para pembaca.
Berkat penjualan yang terus meningkat, buku ini dinobatkan sebagai buku Bestseller peringkat 1 di Korea Selatan dan telah diterbitkan di berbagai negara seperti Jepang, Taiwan, Thailand, Tiongkok, Vietnam, dan Indonesia. Terjual lebih dari 1.500.000 eksemplar dan dicetak ulang lebih dari 200 kali merupakan bukti kesuksesan novel ini. Terlebih lagi, novel ini direkomendasikan langsung oleh salah satu anggota boyband populer Korea Selatan, Jungkook BTS.
Dikemas dengan bahasa yang santai ala masa kini mempermudah para pembaca untuk menangkap isi buku ini. Para pembaca pun dapat menangkap pesan-pesan yang penulis sampaikan sehingga dapat memenuhi harapan penulis akan dibuatnya novel ini. Selain itu, pembaca tidak akan merasa bosan karena banyaknya ilustrasi-ilustrasi yang turut mempercantik isi buku dengan gaya yang menarik dan penuh warna.
Memang, beberapa kalimat dirasa agak membingungkan sehingga perlu dibaca dua kali agar dapat menangkap maksud penulis. Namun, terlepas dari hal tersebut, novel ini sangat recomended. Akan ada banyak hal yang kita peroleh dengan membaca novel ini, seperti petikan kalimat dibawah ini:
“HIDUP APA ADANYA membuka pikiran kita bahwa apa pun penilaian dan pendapat orang lain tidak akan memberikan pengaruh pada kehidupan kita. Menjadi diri sendiri dan menerima keadaan sesuai dengan porsi yang sesungguhnya akan membuat kita mensyukuri segala hal yang ada di hidup ini, sekecil apa pun itu.”
Anggi (Kru magang)
tangkap mulyono
Mesin memang tidak bisa diatur, namun memiliki aturan tersendiri. PPM masih berjalan lancar tapi berjalan dibalik layar
Mesin memang tidak bisa diatur, namun tetap memiliki aturan tersendiri. PPM tetap berjalan namun dibalik layar
baguss lillll 👌
Font artikel lpm tipis banget, warnanya juga tidak hitam