Sedekah Laut Salah Satu Tradisi Masyarakat Juwana yang Lestari

Pemberangkatan kapal yang membawa larung sesaji menyusuri Sungai Silugonggo Juwana menuju muara Laut Jawa pada Minggu (24/06/2018). Dok. Wahyu

Sedekah laut merupakan tradisi tahunan yang diselenggarakan oleh masyarakat Juwana, khususnya kelompok Nelayan Desa Bajomulyo Kecamatan Juwana. Tahun ini sedekah laut dilaksananakan pada Minggu (24/06/2018), berpusat di TPI (Tempat Pelelangan Ikan) unit II Desa Bajomulyo Kecamatan Juwana, Kabupaten Pati. Tradisi sedekah laut diselenggarakan sebagai wujud ungkapan rasa syukur warga Desa Bajomulyo, Trimulyo, Bumirejo dan warga desa sekitarnya karena limpahan rejeki dari Tuhan Yang Maha Esa. Acara tersebut dimulai dengan acara kirab budaya lokal, berebut gunungan makanan ringan dan dilanjut dengan melarungkan sesaji yang berisi dua kepala kambing dan sesaji lainnya menyusuri Sungai Silugonggo menuju ke muara Laut Jawa.

Salah satu karya pada kirap budaya lokal, diarak menuju TPI II Desa Bajomulyo. Dok. Wahyu

 

Masyarakat berebutan gunungan makanan ringan di acara sedekah laut Juwana pada Minggu (24/6/2018). Dok. Wahyu

Sebagaimana diungkapkan oleh Ketua Panitia Sedekah Laut Juwana tahun 2018, Suratman yang mengatakan bahwa pelaksanaan sedekah laut merupakan wujud syukur masyarakat kepada Tuhan atas limpahan rejeki dari jalur laut. Suratman juga menyampaikan agar tradisi sedekah laut kedepannya dapat lebih berkembang dan inovatif serangkaian acaranya.

Dalam acara sedekah laut juga dihadiri oleh Haryanto selaku Bupati dari Kabupaten Pati. Haryanto menyampaikan bahwa keberadaan TPI yang ada di Desa Bajomulyo baik unit I ataupun unit II sudah membantu pertumbuhan ekonomi di wilayah Juwana maupun kabupaten Pati. “Dilihat dari sepanjang alur sungai Juwana, pada musim semacam ini di penuhi kapal-kapal yang sedang balik karena merayakan idulfitri. Sehingga pada hari ini, setiap kali setelah hari raya idulfitri menyelenggaran tasyakuran karena limpahan rejeki dari Tuhan Yang Maha Esa,” ungkap Haryanto pada Minggu (24/06/2018).

Dengan dilarungkan sesaji sebagai bentuk syukur kepada Tuhan, Haryanto juga menyampaikan harapannya khusus untuk pengusaha dan nelayan semoga usaha, upaya dan harapan dapat dikabulkan. Tidak hanya itu, harapannya juga agar para nahkoda, para ABK (Anak Buah Kapal) dan semua pihak diberikan keselamatan, kesehatan dan dapat mengelola dengan baik usahanya tanpa suatu kekurangan.

Setelah Bupati Pati menyampaikan sambutannya kemudian dilanjutkan dengan penyerahan larung sesaji, dari Haryanto selaku Bupati Pati kepada Panitia Palaksana Sedekah Laut tahun 2018. “Dengan ridho Allah SWT dan mengucap basmalah, maka larung sesaji yang akan kita kawal sampai ke muara secara resmi saya serahkan ke Panitia. Nanti akan di larung sampai ke tempat tujuan,” tutur Haryanto. Kemudian berangkatlah kapal-kapal yang diisi Bupati Pati, panitia dan perwakilan masyarakat untuk menghantar sesaji ke muara. Kemudian dilanjutkan dengan acara pentas hiburan setelah acara pemberangkatan kapal untuk melarungkan sesaji.

(Wahyu)

Advertisements

Mungkin Anda juga menyukai

1 Respon

  1. Mia Yunitasari berkata:

    Maaf kak, yang saya tau TPI itu Tempat Pelelangan Ikan. Terimakasih telah memberitakan sedekah laut di Bajomulyo ya kak ?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *