Munculkan Inovasi, Wapalhi Buat Vertical Garden Dalam Procika

Maba sedang melakukan salah satu kegiatan Procika. Dok. Arizal

Polines, Dimensi (30/8) – Bersama Wahana Pecinta Lingkungan Hidup (Wapalhi), panitia Wawasan Almamater dan Orientasi Akademik (WaRNA) mengisi kegiatan Program Cinta Kampus (Procika) dengan kegiatan tanam pohon dan membersihkan area sekitar kampus. Mengenai kegiatan tanam pohon, Wapalhi melakukan inisiatif dengan cara membuat vertical garden dan penanaman pohon pada beberapa titik yang telah ditentukan.

Lebih jelas lagi, Aziz Mustofa selaku kepala suku dari Wapalhi mengatakan bahwa vertical garden akan dilaksanakan di area Masjid Darul Hikmah, dengan alasan yang dekat dengan Gedung Pusat Kegiatan Mahasiswa (PKM). Sedangkan sisanya tersebar di 39 titik yang dibagi perjurusan. Mengenai tanaman yang dibutuhkan untuk vertical garden yakni sebanyak 130 pot tanaman.

Aziz Mustofa menjelaskan lagi bahwa konsep dari Procika tersebut awalnya tidak disetujui oleh pihak panitia. Karena mengingat dana dan jumlah tanaman yang dibutuhkan sangat banyak, “Pihak panitia baru menginformasikan kepada Wapalhi sekitar bulan Agustus, padahal kami sudah menyusun konsep kegiatan sejak bulan Juli. Namun setelah dijelaskan kepada panitia, akhirnya panitia menyetujui konsep dari kami.”

Walaupun begitu, Dzaky selaku ketua pelaksana dari WaRNA 2018 mengucapkan terima kasih kepada Wapalhi yang telah menyusun kegiatan ini. “Keterlibatan Wapalhi sangat penting dalam WarNA kali ini karena mengingat waktu yang dimiliki panitia sangat sedikit,” tambah Dzaky. Meskipun begitu, tetap dibutuhkan koordinasi lebih awal mengenai konsep kegiatan tersebut.

Menurut Muhammad Elwis, salah satu pendamping gugus Soekarno mengatakan bahwa Procika tahun ini sudah bagus dan efektif, dimana mahasiswa dituntut untuk cinta terhadap lingkungan. Akan tetapi, pendamping lain mengatakan bahwa pihak Wapalhi baru melakukan briefing pagi tadi. “Namun, saya pribadi masih kurang jelas. Saya paham ketika dijelaskan langsung di lapangan,” ungkapnya yang sering disapa Tegar, salah satu pendamping gugus Sukarno.

Pihak Wapalhi memang mengatakan bahwa mereka baru menjelaskan secara lebih rinci kepada para pendamping pagi tadi. Hal ini dikarenakan pemberitahuan mengenai kegiatan WarNA dari pihak panitia terlalu mendadak. Namun elwis mengatakan kepanitiaan sudah berjalan dengan baik. Ia berharap ada acara lain seperti acara Procika setelah acara WaRNA ini. (Farida)