Pro dan Kontra Mahasiswa Baru Terkait Jalannya Acara WaRNA 2023
Wawasan Almamater dan Orientasi Akademik (WaRNA) Politeknik Negeri Semarang tahun 2023 telah usai pada Kamis (24/08) lalu. Acara tersebut dilaksanakan selama tiga hari berturut-turut, bertempat di Lapangan Hijau Politeknik Negeri Semarang. Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan Mahasiswa Baru (Maba) pada tempat menimba ilmu, berkembang, serta melanjutkan cita-cita untuk membangun negeri di masa mendatang. Maba pun terlihat antusias dalam menjalani setiap kegiatan. Kendati demikian, tidak sedikit pula Maba yang merasa resah dengan beberapa kendala saat acara WaRNA berlangsung. Lantas bagaimana tanggapan Maba tentang WaRNA 2023?
Taura Maulana – Mahasiswa Baru Jurusan Teknik Sipil
WaRNA tahun ini berjalan lancar, karena dari Maba telah mengikuti aturan yang sudah ditetapkan panitia sebelumnya. Selama tiga hari berturut-turut, kegiatan paling berkesan bagi saya adalah WaRNA jurusan, karena disana kita dapat mengenal lebih jauh terkait jurusan yang dipilih.
Nabila Arsanty – Mahasiswa Baru Jurusan Akuntansi
Kegiatan WaRNA yang terjadi kurang sesuai dengan ekspektasi saya sebelumnya, dalam ekspektasi saya ada tenda untuk berteduh. Kurangnya koordinasi dari panitia terkait waktu juga membuat kita lama menunggu. Semoga kedepannya lebih baik lagi terkait koordinasi.
Askia Dwi Kurniawan – Mahasiswa Baru Jurusan Teknik Mesin
Peserta yang mengikuti WaRNA kurang kondusif karena cuaca yang terik. Saat hari pertama kami tidak diperkenankan membawa payung, namun pada hari ketiga diperbolehkan. Hal tersebut membuat komunikasi yang terjalin kurang bagus. Disamping itu, penyampaian tugas pada Maba juga mendadak.
Adnan Wiratama – Mahasiswa Baru Jurusan Administrasi Bisnis
Kegiatan WaRNA kurang menarik karena tidak berjalan dua arah. Dari segi fasilitas juga kurang memadai seperti sound system dan panggung yang terlalu menjorok ke salah satu sisi. Untuk kedepannya perlu inovasi lagi supaya tercipta euforia WaRNA yang sebenarnya.
Rafli Ardian – Mahasiswa Baru Jurusan Teknik Elektro
Adanya isi ulang air mineral merupakan fasilitas yang sangat bermanfaat bagi keberlangsungan WaRNA. Dari segi kegiatan pun berjalan lancar dan peraturannya juga tidak ada yang memberatkan Maba. Besar harapan dari saya semoga kedepannya untuk fasilitas tenda lebih merata.
(Gesti)
tangkap mulyono
Mesin memang tidak bisa diatur, namun memiliki aturan tersendiri. PPM masih berjalan lancar tapi berjalan dibalik layar
Mesin memang tidak bisa diatur, namun tetap memiliki aturan tersendiri. PPM tetap berjalan namun dibalik layar
baguss lillll 👌
Font artikel lpm tipis banget, warnanya juga tidak hitam