Dikemas Hampir Sama, Ternyata Penugasan WaRNA Daring Berbeda
Polines, DIMENSI (26/09) – Pelaksanaan Wawasan Almameter dan Orientasi Akademik (WaRNA) 2020 telah berlangsung selama dua hari berturut-turut sejak Rabu (23/09) dan usai pada Kamis (24/09) lalu. Dengan menimbang pada kondisi pandemi yang belum berakhir, menjadikan WaRNA tahun ini dikemas secara daring dengan rangkaian pelaksanaan yang hampir sama dengan tahun sebelumnya. Hal yang membedakan WaRNA kali ini terletak pada penugasan kepada mahasiswa baru (maba) dengan adanya sistem tugas Pra-WaRNA sampai pada pelaksanaannya hingga berujung di penugasan pasca WaRNA itu sendiri.
Raka Adi, selaku Wakil Ketua Pelaksana WaRNA membenarkan pernyataan tersebut. Dirinya mengungkapkan bahwa pelaksanaan WaRNA tahun ini adalah pengaplikasian yang sama pada WaRNA offline dengan dikemas dalam bentuk online. “Sebenarnya ini adalah WaRNA offline yang dibuat online saja,” ujar Raka. Tambahnya, ia juga mengungkapkan bahwa sistem pemberian tugas dibuat berbeda dengan tahun sebelumnya. Dimana pada tahun sebelumnya, tidak diberlakukan adanya Pra-WaRNA dan tidak ada post test setiap selesai pemberian materi. “Tahun lalu tidak ada post test dan tahun ini diadakan Pra-WaRNA,” ungkap Raka. Selain itu, diberlakukannya sistem absensi melalui google form dengan aturan yang nyentrik tiap potret fotonya. “Untuk mengantisipasi maba yang menggunakan fotonya lagi, maka foto absensi dibuat berbeda,” tambah Raka.
Mengenai perbedaan penugasan tersebut, Pra-WaRNA yang ditugaskan pada awal ini ditujukan sebagai ajang mencari tahu mengenai Politeknik Negeri Semarang (Polines) lebih dahulu sebelum pelaksanaan WaRNA. Pra-WaRNA ini sendiri meliputi lima penugasan, diantaranya yaitu mengunggah twibbon pusat Polines, poster WaRNA Polines 2020 dan twibbon jurusan. “Selain mengunggah twibbon, tiga penugasan lainnya meliputi pembuatan video tentang kelebihan Polines, video produktif selama karantina, dan video orasi tentang Suratku untuk Indonesia 2020,” ungkap Sofia Julia, salah satu pendamping WaRNA Jurusan Administrasi Bisnis.
Tak hanya pemberian tugas yang berbeda dari tahun sebelumnya, akan tetapi absensi pun dikemas secara unik dan cukup berbeda. Mulai dari absensi dengan cara upload foto full badan melalui google form, absensi dengan menggunakan foto jempol dan diakhiri dengan absensi berfoto sambil memeluk bantal maupun guling. Terkait absensi di hari terakhir, Raka mengungkapkan bahwa absensi tersebut dibuat berbeda dengan tujuan untuk bersenang-senang, sehingga meninggalkan kesan tersendiri bagi maba. “Esensi dari absensi tersebut agar maba berkesan di hari terakhir WaRNA dan tidak melulu absensi dibuat sama terus,” jelas Raka.
Berlanjut dari absensi selama pelaksanaan WaRNA. Risma Nur Safitri, salah satu maba Jurusan Teknik Telekomunikasi juga mengungkapkan bahwa adanya penugasan pasca WaRNA yang meliputi rangkuman empat halaman folio yang dikerjakan selama WaRNA. “Dua lembar folio ini sebagai penugasan selama WaRNA dan penugasan ini juga terkait alasan pemilihan UKM yang dikehendaki,” tutur Risma.
Pemberian tugas yang ditutup dengan penugasan pasca WaRNA ini tidak dapat menutup kemungkinan terjadinya beberapa kendala terkait pelaksanaannya. Risma menjelaskan adanya kendala terutama pada saat penugasan, seperti kondisi sinyal buruk, suara kurang jelas dan tertinggal materi. “Saya ketinggalan materi, tapi saya inisiatif nanya temen gimana caranya biar dapat materi,” jelas Risma. Selain itu, Sofia juga menuturkan terkait adanya maba yang tiba-tiba hilang kontak pada saat WaRNA berlangsung. “Salah satu maba dari kelompok saya ada yang hilang kabar dan ternyata off. Padahal udah lewat jam absensinya, jadi dia dapat pengurangan poin dan setelah dia on lagi ternyata internetnya mati,” tambah Sofia. Kendati demikian, Raka berharap jika tahun depan masih harus WaRNA secara online, semoga persiapannya bisa jauh lebih matang lagi. “Semoga persiapan serta gladi bisa lebih panjang,” pungkas Raka.
(Bunga)
tangkap mulyono
Mesin memang tidak bisa diatur, namun memiliki aturan tersendiri. PPM masih berjalan lancar tapi berjalan dibalik layar
Mesin memang tidak bisa diatur, namun tetap memiliki aturan tersendiri. PPM tetap berjalan namun dibalik layar
baguss lillll 👌
Font artikel lpm tipis banget, warnanya juga tidak hitam