Teruntuk Pahlawanku
Karya Hanifah
Sejak balita hingga ku kini
Tiada lelah kau rawat serta bimbingku
Meski hadir peluh tangis lelahmu karenaku
Pengorbananmu tiada tandingan apapun
Rasa sayangmu tiada mampu kubalas
Doa dalam tangismu untuk kebahagiaanku
Sungguh mengiris hati
Hadirkan sesal atas kecewa yang kutorehkan
Namun tiap kata darimu
Bak embun basahi rerumputan kering
Pula kehangatan mentari iringi langkah pagi
Disini tak bisa ku balas segala yang kau berikan
Hanya untaian doa pada Tuhan
Agar senantiasa menjaga dan memberimu tempat yang paling indah nantinya
Kebahagiaan yang terpancar lalui lengkungan senyum
Di wajah yang mulai keriput seiring masa melaju
Pula air mata isyaratkan bahagia
Tanpamu tiada diriku yang kini
Tiada langkah yang dulu mesti dituntun
Hingga kini langkah yang mesti lalui jalan terjal
Doa serta dukungan darimu
Bekal lalui kerasnya hidup ini
Ridhomu ialah ridho ilahi
Maka ridhoilah kami ayah ibu
Agar dalam dunia fana dan akhirat kekal tiada hambatan
Kata terima kasih pula usaha bahagiakanmu
Ialah visi misiku
Segenggam tekad dan semangat membara
Realisasikan harapan dalam tiap doamu
Diri ini berguna bagi agama nusa dan bangsa
tangkap mulyono
Mesin memang tidak bisa diatur, namun memiliki aturan tersendiri. PPM masih berjalan lancar tapi berjalan dibalik layar
Mesin memang tidak bisa diatur, namun tetap memiliki aturan tersendiri. PPM tetap berjalan namun dibalik layar
baguss lillll 👌
Font artikel lpm tipis banget, warnanya juga tidak hitam