Telah Lama Dipersiapkan, Rencana Peralihan Polines Menjadi BLU Sampai Tahap Lanjut
Polines, Dimensi (24/05) – Sudah sejak 2019 lalu, Kampus Politeknik Negeri Semarang (Polines) mempersiapkan diri untuk beralih status menjadi Badan Layanan Umum (BLU). Status Polines yang selama ini merupakan perguruan tinggi Satuan Kerja (Satker), memperoleh kesempatan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) untuk mempersiapkan peralihan menjadi BLU. Terkait hal tersebut, proses peralihan status Polines menjadi BLU sudah sampai tahap pengajuan proposal dan review dari Kementerian Pusat.
Saniman Widodo, selaku Wakil Direktur II Bidang Umum dan Keuangan mengungkapkan bahwasanya pengubahan status Polines menjadi BLU berdasarkan anjuran dari Kementerian Pusat dengan melihat indikator pada tata kelola keuangan. “Kementerian menganjurkan satker yang sudah mengarah ke BLU untuk mempersiapkan diri, sehingga dari kita bersiap mencoba mengikutinya,” jelas Saniman. Ia turut menambahkan kriteria satker yang harus dipenuhi untuk menjadi BLU yaitu memberikan pelayanan kepada masyarakat, penyelenggaraan sistem dalam tata kelola keuangan, serta secara administratif mengajukan proposal.
Lebih lanjut Saniman menerangkan bahwa proposal yang diajukan dalam peralihan BLU terdiri dari dokumen Standar Pelayanan Minimal (SPM), susunan Laporan Keuangan, serta Rencana Strategis dan Bisnis dari institusi yang bersangkutan. Mengenai hal tersebut, ia menuturkan Polines sudah sampai tahap pengajuan proposal yang akan direview oleh pusat. “Sudah sejak tahun kemarin mempersiapkan pengajuan proposal dan dalam waktu dekat akan ada review proposal oleh Kementerian Keuangan,” terang Saniman.
Dalam kaitannya dengan status satker maupun BLU, Saniman juga menjelaskan bahwasanya kedua status perguruan tinggi sebenarnya ini tidak jauh berbeda. Hanya saja perbedaan yang nyata terlihat pada tata kelola keuangannya, dimana pada satker semua penerimaan harus disetorkan ke pusat sedangkan pada BLU lebih fleksibel dimana sebagian dana dikelola di rekening BLU. “Ketika menjadi BLU, pendanaannya lebih fleksibel karena tidak semua dana disetor ke kas negara, jadi nanti kita yang mengelola sendiri,” tutur Saniman.
Menanggapi proses peralihan Polines menjadi BLU, Fai’zal Zuhdi Mubarok selaku Ketua Badan Perwakilan Mahasiswa (BPM) Polines menerangkan perubahan status ke BLU menjadi suatu awal yang bagus bagi ormawa Polines karena melihat sudah banyak perguruan tinggi lain yang BLU. “Sejauh dari saya terjun ke ormawa, menurut saya isu ini cukup bagus, karena status BLU bagi Politeknik menjadi suatu grade yang tinggi,” ujar Fai’zal.
Senada dengan Fai’zal, Rhian Yoga, salah satu mahasiswa Program Studi Konstruksi Gedung juga tidak mempermasalahkan perihal peralihan Polines menjadi BLU asalkan keperluan mahasiswa dan institusi tetap bisa terpenuhi. “Dari saya tidak masalah, yang terpenting Polines tetap bisa stand by dengan dana yang telah diatur sedemikian rupa untuk keperluan mahasiswa dan institusi,” paparnya.
Terlepas dari peralihan Polines menjadi BLU, Saniman berharap bahwasanya Polines tetap bisa meningkatkan pelayanan ke depannya. “Semoga ke depannya menjadi lebih baik, pelayanan bisa meningkat otomatis mahasiswa pun juga meningkat pastinya,” pungkas Saniman.
(Rosita)
tangkap mulyono
Mesin memang tidak bisa diatur, namun memiliki aturan tersendiri. PPM masih berjalan lancar tapi berjalan dibalik layar
Mesin memang tidak bisa diatur, namun tetap memiliki aturan tersendiri. PPM tetap berjalan namun dibalik layar
baguss lillll 👌
Font artikel lpm tipis banget, warnanya juga tidak hitam