Keterlambatan Bidik Misi Terkait SK


Polines, DIMENSI (27/6) – Mahasiswa penerima Beasiswa Pendidikan Mahasiswa Miskin Berprestasi (Bidik Misi) berharap agar beasiswa segera dicairkan. Keterlambatan pen-cairan hingga tiga bulan membuat mereka mengeluh, bahkan sebagian dari mereka harus berhutang demi meme-nuhi kebutuhan kuliah dan hidup yang mengandalkan beasiswa tersebut.

Nadhiriyah, salah satu ma-hasiswa jurusan Administrasi Niaga, penerima beasiswa Bidik Misi menuturkan, ”Ke-terlambatan beasiswa bidik misi yang tak segera turun telah mengganggu konsentrasi belajar kami. Saran saya kepada pihak Polines, apabila dana tersebut sudah turun, mohon segera disalurkan kepada mahasiswa. Saya juga berharap ke depannya semoga lancar, karena perjanjianya cair sebulan sekali.”

Saat dikonfirmasi ke Kepala BAAK Polines, Purnomo, S.H., M.Si. keterlambatan ini bukanlah kesalahan pihak Polines, karena institusi telah memproses SK (Surat Ke-putusan) untuk periode Maret-Mei.

Namun setelah diadakan sharing ke UNDIP dan UNNES, ternyata kebijakan mereka secara teknis agak berbeda. Dana yang di-kucurkan Polines untuk semester gasal 2010-2011 telah mencakup selama 6 bulan yaitu pada bulan September 2010 sampai Februari 2011 sebesar Rp 500.000,- per bulan.

Polines perlu menemukan solusi yang tepat untuk men-jamin keberlanjutan beasiswa tersebut.

Akhirnya beasiswa Bidik Misi untuk periode Maret-Mei 2011 sudah ditransfer ke rekening setiap mahasiswa penerima beasiswa pada 23 Juli 2011.

”Saya sangat bersyukur akhirnya mendapatkan solusi dari masalah ini,“ ujar bapak Purnomo. Pada akhirnya berdasarkan inisiatif bersama telah diambil kesepakatan untuk merealisasi beasiswa Bidik Misi periode Maret-Mei 2011 dan Juni-Agustus 2011. Hal ini dilakukan karena dengan pertimbangan apabila konsultasi terlebih dahulu akan tambah memakan waktu lama dan akhirnya akan semakin merugikan mahasiswa

Bapak Purnomo juga menjelaskan adanya kenaikan anggaran beasiswa Bidik Misi menjadi Rp 600.000,- dengan pertimbangan komprehensif mulai periode Maret-Mei 2011.

Untuk mengklarifikasi keterlambatan realisasi dana tersebut, institusi akan segera mengumpulkan mahasiswa penerima Bidik Misi sekaligus akan diberikan motivasi yang menjadi agenda rutin serta pengembangan kompetensi bagi para mahasiswa peserta Bidik Misi dengan anggaran komponen beasiswa tersebut. [vee]

Advertisements

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *