Rogoh Kocek Lagi Demi Keseragaman

Oleh: Nefia Ayu Prasasti
Latihan Dasar Kedisiplinan untuk mahasiswa baru Politeknik Negeri Semarang akan berlangsung mulai hari Senin (24/08). Segala sesuatunya tentu harus dipersiapkan oleh maba termasuk seragam yang digunakan saat kegiatan LDK berlangsung.
Tahun ini pihak institusi memberikan kebijakan baru bahwa semua maba wajib membeli seragam LDK sepaket yang terdiri dari celana training dan kaos. Ada inovasi baru mengenai seragam LDK tahun ini yaitu desain pada kaos dan tulisan POLINES di celana training. Warna kaos LDK tetap putih namun desain pada tulisannya berwarna merah. Tujuan dari warna merah dan putih ini untuk memperingati kemerdekan Republik Indonesia.
Tahun lalu maba hanya membeli kaos LDK saja sedangkan untuk celana training dibebaskan mencari sendiri asal berwarna gelap. Selain itu maba juga diijinkan untuk meminjam kaos LDK milik kakak tingkat. Bahkan tahun lalu juga diperbolehkan mengenakan kaos lengan panjang berwarna putih polos. Hal ini tentunya sangat memudahkan maba untuk tidak mengeluarkan banyak biaya. Mengenai harga kaos LDK tahun lalu yaitu sebesar Rp 35.000,- sama seperti tahun ini.
Dari pihak maba tentu hal ini cukup memberatkan dimana ada penambahan dana sebesar Rp 50.000,- sehingga maba mengeluarkan biaya sebesar Rp 85.000,- untuk sepaket seragam LDK.
Pembagian kaos LDK sendiri juga sangat mepet, yaitu setelah gladi kotor berlangsung. Seharusnya pihak institusi bisa meringankan biaya mengingat maba telah mengeluarkan banyak dana untuk membayar biaya masuk kuliah (UKT). Toh, kaos dan training LDK tetap bisa seragam meskipun itu hasil meminjam.

Advertisements

Mungkin Anda juga menyukai

1 Respon

  1. Jule berkata:

    Mungkin institusi pengin mengabdi ke usaha konveksi rakyat kak hehe

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *