Masa Tenang Pemira, Banyak yang Belum Siap
Polines, DIMENSI (31/03) – Pemilihan Raya (Pemira) Politeknik Negeri Semarang (Polines) tengah memasuki masa tenang menjelang H-1 pelaksanaan. Komisi Pemilihan Raya (KPR) menyatakan masa persiapan telah mencapai 90%. “Kami mentargetkan untuk menyediakan 25 laptop sebagai perlengkapan Pemira tahun ini. Terdapat 4 buah laptop di masing-masing Tempat Pemungutan Suara (TPS) dan satu untuk TPS Keliling,” ujar Bayu Aji selaku Koordinator P3. Namun demikian, dia menyatakan hingga artikel ini diterbitkan, kuota laptop yang ditargetkan masih belum terpenuhi. Hal itu dikarenakan sebagian dari laptop yang yang telah disediakan, dinilai tidak layak dalam perlengkapan pelaksanaan Pemira oleh UKM PCC selaku pihak penyedia program klik.
Disamping laptop, tahun ini KPR bekerja sama dengan Komisi Pemilihan Umum Kota Semarang dalam pengadaan bilik TPS. Akan ada 4 bilik di tiap TPS dan sebuah bilik untuk 5 TPS berjalan di seluruh jurusan di Polines. Kemudian KPR juga telah mengantisipasi adanya trouble jaringan dengan menggunakan hotspot ber-password yang notabene sedikit digunakan oleh mahasiswa. Selain memanfaatkan hotspot, KPR telah menyediakan modem untuk memperkecil kesalahan jaringan untuk TPS berjalan. Berbeda dengan tahun lalu, KPR tahun ini menyediakan IP publik yang dapat diakses di luar Polines untuk mahasiswa magang.
Bayu Setya Budi selaku Ketua Badan Perwakilan Mahasiswa (BPM) menyatakan bahwa ada hal-hal yang belum dipersiapkan KPR, termasuk masalah administrasi seperti Daftar Pemilih Tetap (DPT). “Namun saya rasa mereka (KPR) telah mulai mempersiapkannya sehingga dapat digunakan pada hari pelaksanaannya nanti.” Masalah ini memang perlu diperhatikan karena dalam Pemira tahun lalu, DPT menjadi salah satu faktor yang dipermasalahkan ketika hasil suara keluar. [cel-dian]
